Jakarta -
Hari pertama Festival LIKE 2 telah berakhir. Di penghujung acara, ada persembahan lagu dari Maliq & D'essentials.
Dalam acara tersebut hadir juga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya. Turut hadir juga Ketua Pelaksana Festival LIKE 2, Sigit Reliantoro.
Maliq & D'essentials tampil di hadapan penonton pada pukul 20.00 WIB hingga pukul 20.30 WIB. Maliq & D'essentials membawa sejumlah lagu hits miliknya seperti Senja Teduh Pelita, Dia hingga Pilihanku. Penonton tampak menikmati lagu yang dibawakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi, Festival LIKE 2 merupakan agenda yang merangkum akumulasi kerja-kerja dan langkah korektif bidang Lingkungan Hidup, Iklim, Kehutanan dan Energi (khususnya energi terbarukan). Adapun tema yang diambil dalam festival yang digelar pada 8-11 Agustus 2024 dI Jakarta Convention Center Hall A & B, Senayan, Jakarta ini yaitu '10 Tahun Kerja untuk Sustainabilitas.
Acara ini akan diisi oleh berbagai kegiatan di antaranya I LIKE CONCERT, I LIKE WALK (Fun Walk), Talkshow, Exhibition, Coaching Clinic, Sellers Meet Buyer, Demo Inovasi, Competition, dan KLHK Appreciation Night.
Sebagai informasi, Festival LIKE 2 disponsori oleh PT Pertamina (Persero), PT Bayan Resources Tbk, PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN), PLN, Adaro, PT Vale Indonesia, APP Group, Merdeka Copper Gold, Astra, Le Minerale, Berau Coal Energy, Borneo Indobara, PT BUMI ResourceS Tbk, Sucofindo, PT Indo Tambangraya Megah Tbk, Harita Nickel, APRIL, Huayou Indonesia, PT Freeport Indonesia, MIND ID, Eramet, Bio Farma, Star Energy Geothermal, PT Pupuk Indonesia (Persero), Unilever, Sido Muncul, PT Kaltim Prima Coal, PT Arutmin Indonesia, PT Gunung Raja Paksi Tbk, WILMAR GROUP, AKR Corporindo, PT Indexim Coalindo, PT Indo Muro Kencana, PT Bukit Asam Tbk, Musim Mas, PT Inalum, PT Kideco Jaya Agung, PT Antam, PT Solusi Bangun Indonesia (Tbk), dan PT Multi Harapan Utama. Serta didukung oleh ExxonMobil Cepu Limited, PT Timah Tbk, PT Wiralab Analitika Solusindo, PT MNC ENERGY INVESTMENTS, PT Tamaris Hidro, PT Gunung Bara Utama, PT Pupuk Iskandar Muda, dan PT Rizqi Semesta.
(whn/whn)