Jakarta -
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyebut ada 61 tokoh calon penerima gelar tanda jasa dan gelar kehormatan di HUT ke-79 RI tahun ini. Tokoh-tokoh itu terdiri dari menteri, wakil, menteri hingga budayawan.
"Ada 61 calon penerima, terdiri dari yang pertama tanda jasa Medali Kepeloporan sebanyak 1 orang, tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia sebanyak 2 orang, tanda kehormatan Bintang Mahaputra 39 orang, tanda kehormatan Bintang Jasa 17 orang, dan tanda kehormatan Bidang Budaya Parama Dharma sebanyak 2 orang," kata Hadi usai sidang kabinet di Istana Garuda, IKN, Senin (12/8/2024).
Hadi menyebut 61 orang itu terdiri berbagai latar belakang profesi. Di antaranya adalah 23 orang menteri, 10 orang wamen, 9 orang pejabat lembaga instansi negara, 7 orang pejabat pimpinan instansi lembaga pemerintah non kementerian, 5 orang pejabat TNI-Polri, dan 5 orang WNI berlatar belakang profesi, dan 2 orang budayawan. Maka total semuanya 61 calon penerima.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hadi mengatakan pemberian tanda jasa dan kehormatan itu akan diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta pada 14 Agustus mendatang.
"Rencana penyematan tanda jasa dan tanda kehormatan akan diberikan langsung oleh Bapak Pres kepada calon penerima dan ahli waris calon penerima yang telah meninggal dunia dan akan diserahkan pada 14 Agustus 2024 pukul 16.30 di Istana Negara Jakarta," ujarnya.
Pihaknya enggan menyebut rinci tokoh yang akan mendapat tanda jasa itu. Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko memastikan tokoh yang sudah mendapatkan tanda jasa itu tidak akan lagi dapat di tahun ini.
"Intinya menteri-menteri yang sudah mendapatkan seperti saya Pak Hadi, Pak Tito, yang mendapat itu nggak dapet lagi," ujarnya.
"Ada mantan menteri juga ada, kita lihat pengabdiannya selama periode tertentu itu ada aturannya," lanjut Moeldoko.
(eva/imk)