Jakarta -
Lifter Indonesia, Rizki Juniansyah, memecahkan rekor Susy Susanti di Olimpiade. Atlet asal Serang, Banten, itu menjadi peraih emas termuda.
Di cabor angkat besi kelas 73 kilogram putra Olimpiade 2024, Rizki menjadi yang terbaik saat berlomba di South Paris Arena, Jumat (9/8/2024) dini hari WIB. Rizki mencatatkan total angkatan 354 kilogram dengan rincian 155 kilogram snatch dan 199 clean & jerk.
Rizki meraih emas Olimpiade saat usia 21 tahun satu bulan 22 hari. Catatan itu menjari rekor baru di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekor peraih emas termuda Indonesia sebelumnya dipegang oleh Susy Susanti. Saat meraih emas di Olimpiade 1992 cabor bulutangkis nomor tunggal putri, Susy berusia 21 tahun lima bulan dan 19 hari saat mencetak sejarah di Barcelona.
Saat menjadi juara di Olimpiade 2024, Rizki Juniansyah juga mencatatkan beberapa rekor. Dia memegang rekor Olimpiade untuk angkatan clean and jerk. Selain itu, Rizki juga menjadi lifter Indonesia pertama yang sukses meraih emas di Olimpiade.
Rekor lain Rizky di luar Olimpiade, dia memegang world record total angkatan angkat besi kelas 73 kilogram dengan raihan 365 kilogram.
"Tak ada yang bisa menggambarkan perasaan saya saat ini. Anda melihat saya menangis karena ini sangat emosional dan pengalaman yang indah, dan saya sudah tak sabar menatap masa depan," kata Rizki Juniansyah di situs Olimpiade.
Di Olimpiade 2024, Indonesia sudah mengamankan dua emas dan satu perunggu. Emas lainnya diraih oleh Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing nomor speed putra. Perunggu digapai oleh Gregoria Mariska Tunjung dari cabor bulutangkis nomor tunggal putri.
(cas/nds)