Jakarta -
Dengan dua keping emas dan satu perunggu, Indonesia kini menjadi negara Asia Tenggara terbaik kedua di klasemen perolehan medali Olimpiade 2024.
Indonesia baru saja menambah keping emas di Olimpiade 2024. Hal itu membuat posisi Merah Putih naik ke peringkat ke-28 di klasemen perolehan medali.
Emas pertama diraih oleh Veddriq Leonardo lewat Panjat Tebing, Kamis (8/8) malam WIB. Setelah itu giliran Rizki Juniansyah menambah koleksi emas lewat aksinya di Angkat Besi, Jumat (9/8) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum tambahan dua keping emas tersebut, Indonesia terlebih dulu membuka kucuran medali di Olimpiade 2024 lewat keberhasilan Gregoria Mariska Tunjung meraih perunggu di Bulutangkis tunggal putri.
Saat ini, dengan dua emas dan satu perunggu, Indonesia berada di posisi ke-28 klasemen perolehan medali Olimpiade 2024 untuk sementara. Indonesia masih menyisakan Nurul Akmal untuk berlomba.
Merujuk daftar negara peserta Olimpiade 2024 di situs resminya, tercatat ada 11 negara Asia Tenggara yang berpartisipasi di ajang kali ini. Dari ke-11 negara tersebut sejauh ini baru empat yang mampu meraih medali.
Dari keempat negara Asia Tenggara peraih medali Olimpiade 2024, cuma tiga di antaranya yang punya koleksi keping emas. Termasuk salah satunya Indonesia.
Menilik secara spesifik hasil negara-negara Asia Tenggara lainnya sejauh ini, cuma Filipina yang punya hasil lebih baik ketimbang Indonesia. Filipina menempati posisi ke-26 klasemen perolehan medali Olimpiade 2024 dengan raihan dua emas dan dua perunggu.
Selain Filipina dan Indonesia, ada dua negara Asia Tenggara lain yang sejauh ini sudah meraih medali di Olimpiade 2024 yakni Thailand dan Malaysia.
Klasemen perolehan medali Olimpiade 2024 untuk negara Asia Tenggara
- 26. Filipina - 2 emas, 2 perunggu
- 28. Indonesia - 2 emas, 1 perunggu
- 32. Thailand - 1 emas, 3 perak, 2 perunggu
- 76. Malaysia - 2 perunggu
Belum ada medali
- Brunei Darussalam
- Kamboja
- Timor-Leste
- Laos
- Myanmar
- Singapura
- Vietnam
(krs/cas)